Daftar Isi [Tampilkan]
Museum Affandi merupakan salah satu museum seni ternama yang ada di Yogyakarta. Museum ini unik, berada di tepi Sungai Gajah Wong. Ga hanya koleksi lukisan Affandi aja yang ada di sini, tetapi juga berbagai koleksi benda peninggalan beliau semasa hidupnya seperti mobil, sepeda ontel, kursi antik dan lainnya. Betapa bangsa Indonesia bangga memiliki seorang pelukis hebat seperti beliau. Kita bisa belajar melukis dengan mengikuti workshop di Gajah Wong Studi lho. Ada art shop, Cafe Loteng, menonton video perjalanan hidup Affandi dan sebagainya.
Ketika lebaran 2016 lalu, saya beserta suami, anak-anak dan kedua orangtua saya berlibur ke Yogyakarta. Memang bukan mudik sih karena kami urang Sunda ti Bandung. Entah kenapa kami senang main-main ke tanah Jawa yang satu ini. Rasanya ga pernah bosan datang ke daerah istimewa, malah makin mencari tahu kira-kira destinasi wisata mana lagi ya yang belum dikunjungi? 😁
Baca: Dua Kali Menginap di Hotel Graha Kinasih Kotabaru Yogyakarta
Ketika lebaran 2016 lalu, saya beserta suami, anak-anak dan kedua orangtua saya berlibur ke Yogyakarta. Memang bukan mudik sih karena kami urang Sunda ti Bandung. Entah kenapa kami senang main-main ke tanah Jawa yang satu ini. Rasanya ga pernah bosan datang ke daerah istimewa, malah makin mencari tahu kira-kira destinasi wisata mana lagi ya yang belum dikunjungi? 😁
Baca: Dua Kali Menginap di Hotel Graha Kinasih Kotabaru Yogyakarta
Kami berangkat dari Hotel Graha Kinasih Kotabaru sekitar pukul 08.30 WIB setelah kelar sarapan dan lain-lain. Ternyata ga jauh dari penginapan kok, pakai Google Map aja 😃 Oh ya, sebagian bangunan hotel tersebut masih asli buatan zaman Belanda dan sebagian sudah direnovasi.
Menariknya lagi, hotel ini sudah menjadi salah satu bangunan cagar budaya yang cukup antik, unik malah temasuk sangat bersih dan nyaman ditinggali para tamunya. Jadi, sudah siap cuuuz yuk ke Museum Affandi? Dandan yang ketjeh biar fotonya tampak manis kayak gulali hihihi 😊
 |
| Hotel Graha Kinasih Kotabaru Togyakarta |
Menariknya lagi, hotel ini sudah menjadi salah satu bangunan cagar budaya yang cukup antik, unik malah temasuk sangat bersih dan nyaman ditinggali para tamunya. Jadi, sudah siap cuuuz yuk ke Museum Affandi? Dandan yang ketjeh biar fotonya tampak manis kayak gulali hihihi 😊
Museum Affandi
Bangunan museum ini berada di sisi jalan raya dan mudah dikenali. Pastinya Museum Affandi ini dibangun ada maksud dan tujuannya. Teman-teman kepengen tahu kan apa aja sih visi dan misi museum seni ini?
 |
| Fakhri dan Enin di Museum Affandi |
Visi dan Misi
Museum
Affandi didirikan supaya masyarakat Indonesia dapat menikmati dunia seni dan terinspirasi
dari semangat sang maestro. Museum ini juga sebagai media
penyimpanan koleksi benda-benda seni Affandi beserta keluarganya. Selain itu ada
nilai tambah dalam bidang pendidikan dan hiburan.
Museum Affandi bisa menjadi bukti kekayaan sejarah Indonesia di mata dunia bahwa benar karya-karya beliau itu ada dan masih terus dilestarikan dengan workshop, pameran dan sebagainya. Mengembangkan Museum Affandi menuju standar internasional dalam bidang seni lukis itu merupakan poin penting. Museum ini merupakan pusat penelitian dan pengetahuan mengenai koleksi karya seni Affandi.
Museum Affandi bisa menjadi bukti kekayaan sejarah Indonesia di mata dunia bahwa benar karya-karya beliau itu ada dan masih terus dilestarikan dengan workshop, pameran dan sebagainya. Mengembangkan Museum Affandi menuju standar internasional dalam bidang seni lukis itu merupakan poin penting. Museum ini merupakan pusat penelitian dan pengetahuan mengenai koleksi karya seni Affandi.
Lokasi Museum Affandi
Saya tahu deh kalian bakal bertanya-tanya dalam hati, kira-kira di mana sih lokasi museumnya? Jam buka tutupnya, media sosialnya? Ini dia disimak baik-baik informasi berikut ya 😄 Museum Affandi berada di Jalan Laksda Adisucipto No. 167 Yogyakarta 55281, di atas tanah seluas 3.500 m2. Museum ini terdiri atas empat galeri serta bangunan pelengkap diantaranya tempat pembelian tiket, dua studio dan kafe.
Telepon dan Fax: (0274) 5625 93
Email: affandimuseum@yahoo.com atau museumaffandi@gmail.com
Facebook: AffandiMuseum Yogyakarta
Twitter: @affandimuseum
Twitter: @affandimuseum
Jam operasional setiap hari pukul 09.00 – 16.00 WIB
Tutup di Hari Minggu, hari libur nasional, Senin di minggu pertama tiap bulannya, kecuali jika dalam perjanjian.
Rute Menuju Museum Affandi
Untuk
dapat berkunjung ke Museum Affandi, selain menggunakan kendaraan
pribadi, teman-teman bisa juga naik becak, andong, bus maupun taksi.
Adapun jarak dari Bandara Adisucipto ke museum adalah 2 km ditempuh
selama kurang lebih 10 menit jika lalu-lintas normal lancar. Dari
terminal bus Giwangan ke museum sekitar 4 km dalam 20 menit, sedangkan dari
Stasiun Kereta Api Tugu jaraknya mencapai 3 km aja sekitar 15 menit. Dekat kan? 😃
Tiket Masuk Museum Affandi
Teman-teman boleh kok kalau mau bawa handphone ke dalam museum, namun dikenakan biaya Rp 20.000,- dan kamera sebesar Rp 30.000. Tiket masuk untuk turis lokal adalah Rp 50.000,- (Gratis soft drink) sedangkan turis asing Rp 100.000,- (Mendapatkan gratis soft drink dan souvenir). Nah, ini info terbaru ya, gaes.
Zaman saya dulu mampir ke sini sih bayarnya per orang Rp 20.000,- jadi berenam total Rp 120.000,- dan masing-masing mendapatkan gratis soft drink atau boleh pilih es krim. Ada tiket harga khusus untuk grup, pengunjung berusia 60 tahun ke atas dan pelajar dengan menunjukkan kartu identitas yang berlaku. Untuk grup hingga 100 orang, gratis tiket masuk untuk guru/ dosen dan pemandu wisatanya.
Zaman saya dulu mampir ke sini sih bayarnya per orang Rp 20.000,- jadi berenam total Rp 120.000,- dan masing-masing mendapatkan gratis soft drink atau boleh pilih es krim. Ada tiket harga khusus untuk grup, pengunjung berusia 60 tahun ke atas dan pelajar dengan menunjukkan kartu identitas yang berlaku. Untuk grup hingga 100 orang, gratis tiket masuk untuk guru/ dosen dan pemandu wisatanya.
 |
| Teteh Rafa Bersama Enin dan Engkinya di Ruang Pameran Lukisan Affandi |
 |
| Fakhri, Enin dan Engkinya Duduk Santai Menikmati Lukisan Affandi |
Peraturan Museum
Ada hal-hal yang wajib ditaati para pengunjung museum. Kita ga boleh berada terlalu dekat dan menyentuh lukisan. Barang-barang seperti payung, tempat minum, tas besar dan sebagainya bisa dititipkan. Pastinya kita dilarang merokok di dalam ruangan dan sekitar area museum.
 |
| Aneka Benda Antik Koleksi Affandi |
 |
| Koleksi Meja dan Kursi Besi Antik di Museum Affandi |
 |
| Koleksi Sepda Ontel dan Mobil Antik Affandi |
Pameran Lukisan Affandi
Di sini terdapat sekitar 300 lukisan karya Affandi seperti Self Portrait (1938), Affandi & Kartika (1939), Nude My Wife Maryati (1940), Kartika Painted Her Father ( 1944), Kids Play With Worm (1943), He Comes, Waits and Goes (1944), Line Up For Rice in Jakarta ( 1948), The Painter and His Daughter (1950), Place de Tertre (1977), Self Portrait of Sipping Pipe (1977), Embryo (1988).
 |
| Ruang Pameran Lukisan Affandi |
 |
| Ruang Pameran Lukisan Affandi |
 |
| Dua Lukisan Affandi yang Begitu Indah |
Selain menikmati lukisan Affandi dan beberapa anggota keluarganya, kita juga dapat menonton video tentang perjalanan hidup dan karier melukis sang maestro di museum ini lho. Fakhri dan papanya sedang asyik duduk berdua melihat tayangan ketika Affandi melukis di Bali dan sebagainya. Sedangkan mamah saya lagi berjalan di balik televisi. Buat kalian yang butuh toilet, tinggal ke belakang aja ya hehehe.
 |
| Menonton Video Perjalanan Hidup dan Karier Melukis Affandi |
Art Shop Museum Affandi
Kita
bisa menikmati sekaligus membeli benda-benda seni seperti reproduksi lukisan, buku dan katalog, Affandi t-shirt dan aneka merchandise. Contohnya adalah mug,
kaos, buku maupun catalog tentang Affandi dan keluarganya. Ada pula
wayang, kain, baju, tas kanvas batik, kartu pos, dan sebagainya.
 |
| Merchandise T-Shirt di Art Shop Museum Affandi |
Café Loteng
Nah, di Cafe Loteng inilah kita bisa menikmati minuman segar seperti soft drink, es krim dan sajian menu lainnya. Duduk manis di tempat sederhana namun sangat bersih dan terasa banget aura keseniannya. Keren ya, patung Affandi berbaju kuning seperti tampak pada gambar di bawah ini. |
| Berada di Cafe Loteng - Museum Affandi |
 |
| Cafe Loteng |
Workshop Gajah Wong Studio
Di studio ini ada kelas lukis untuk anak dan dewasa. Ada Gajah Wong Studio 1 dan 2. Studio ini dibangun pada Januari 2004 silam. Nama 'Gajah Wong' diambil dari sungai yang airnya mengalir dekat Museum Affandi. Nah, di sinilah tempat diadakannya pameran lukisan dan workshop untuk para pelukis, murid maupun peserta. Ada pula beberapa lukisan karya Didit yang merupakan cucu Affandi yang gaya ekspresi lukisannya hampir sama dengan mendiang sang ayahanda. |
| Interactive Tour (Foto: affandi.org) |
 |
| Peserta Workshop Anak (Foto: affandi.org) |
 |
| Peserta Workshop Dewasa (Foto: affandi.org) |
Workshop anak 6-12 tahun, dewasa di atas 12 tahun. Workshop ini diadakan khusus usia anak maupun dewasa per kelompok hingga mencapai maksimal masing-masing 10 orang. Pelatihan melukis di sini begitu menyenangkan karena ga melulu duduk manis kemudian melukis. Biasanya diawali dengan berkeliling lokasi, tur interaktif beru kemudian melakukan aktivitas melukis.
Mau yang lebih seru lagi?
Yuk, baca deh: Wisata Dadakan ke Lawang Sewu Ternyata Seru!
Petualangan Seru dan Menyenangkan, River Tubing di Sungai Oyo
Mau yang lebih seru lagi?
Yuk, baca deh: Wisata Dadakan ke Lawang Sewu Ternyata Seru!
Petualangan Seru dan Menyenangkan, River Tubing di Sungai Oyo
Sempat sih saya ajak anak sulung si teteh Rafa untuk ikutan workshop, tapi karena waktunya nanggung eh ga jadi deh. Ada waktu tertentu juga jika anak berminat ikutan. Soalnya setelah dari Museum Affandi ini kami mau berkeliling ke tempat wisata lainnya di Yogyakarta.
Keluarga Affandi
Keluarga Affandi terdiri atas sang isteri yaitu Maryati Affandi, puteri tercinta Kartika Affandi, Rukmini Yusuf, Juki Affandi dan Didit Slenthem. Maryati lahir di Bogor pada tahun 1916. Menikah dengan Affandi di tahun 1933 dan melahirkan si sulung Kartika pada 1934. Setelah dari Bandung dan Bali, Affandi dan keluarga menetap di Yogyakarta.Maryati Affandi, Sang Isteri Setia Maestro
Maryati selalu setia menemani suaminya di saaat penjajahan Belnda maupun Jepang. Bahkan saat Affandi bepergian ke luar negeri pun, Maryati turut serta mendampingi ke India, Eropa dan Amerika.
Pada tahun 1957, untuk yang pertama kalinya Maryati memamerkan hasil lukisannya bersama para pelukis wanita lain di sebuah pameran di antaranya Jakarta, Surabaya dan Bali.
 |
| Makam Affandi (alm) dan Maryati (almh) di Area Museum Affandi |
Mulai tahun 1984 beliau fokus pada kegiatan menyulam. Maryati menghembuskan napas terakhirnya pada 26 Mei 1991, setahun setelah kematian suaminya. Foto di atas adalah makam mendiang Affandi dan Maryati yang berada di sisi samping museum.
Kelihatan bersih sekali dan tetap aja bernilai seni, namanya juga pelukis. Apalagi pengelola museum ini begitu memerhatikan lingkungan area museum dan sekitarnya, jadi makin indah dipandang 😃 Jadi, kapan kita ikutan workshop di Museum Affandi? Teman-teman mau melukis saya? 😊 Sampai jumpa lagi di cerita jalan-jalan di Yogyakarta di judul berikutnya.
Affandi memang pelukis terkenal dan karyanya apik ya. Jadi pengen juga nih ke museum Affandi, melihat langsung karya-karyanya :)
ReplyDeleteBetul sekali, mbak Vita :) Oooh belum pernah ya? Hayuk dah liburan sekolah ajak anak2 mengunjungi Museum Affandi. Sekalian ikutan workshop melukis siiiip :D
DeleteDari dulu saya ingin banget berkunjung ke Museum Affandi, tapi belum kesampaian. Padahal pas bolak-balik Solo Jogja, kan pasti lewat di depannya. Kapan-kapan harus dijadwalkan nih.
ReplyDeleteNah, bener mb Dyah. Mesti dijadwalin tuh hehehe supaya terealisasi ke Museum Affandi 😘😘😘 Ajak anak2 🤩
DeleteHarga tikenya murah sekali ya, oh iya itu hotel Graha kok saya baru tahu ya ,sering ke Kota Gede tapi tidak begitu mengerti.
ReplyDeleteLukisannya indah sekali ,wah kalau punya duit ingin beli pastinya.
Yoi, mas 😘 Hayuk mampir dong. Emang sih hotelnya ga dilewati angkot atau transportasi publik lainnya. Recommended pokoknya. Kalau mahal ga kebeli, cukup nikmati aja lama2 dipandang deh lukisan Affandi 😍
DeleteSaya selama ini cuman lewat doang. Ternyata isinya bagus ya. Nanti kalau ke Jogja lagi mau mampir
ReplyDeleteNanti kalo halan2 ke Jogja jangan lupa diagendakan mampir ke Museum Affandi ya mas 😁😁
DeleteSaya yang orang jogja malah belum pernah masuk ke museum satu ini :)
ReplyDeleteHehehehee hayuk lah mas Adi... jangan kalah sama orang Jakarta hihihi 😘 Ikutan workshop juga di museumnya ya.
DeleteWah Instagramable ya Mbak Musiumnya
ReplyDeleteMantap dapat ILMU + Bisa Foto-foto hehe
Yoi, bisa melukis dan dapat ipmu seni di museum ini tentunya plus foto2 ketjeh 😘😘😘
DeleteDari zaman kuliah belum pernah masuk ke sini, huhu..insya Allah bulan ini main ke Jogja, pengen ke ArtJog dan masuk museum ini ah...penasaran dengan karya Affandi..
ReplyDeleteOh ya mb Dedew? Waaahhhh kalau gitu kudu mampir dong ke Museum Affandi. Jajal melukis di Gajah Wang studio 🤩
DeleteAku tuh sudah berkali-kali ke Yogya tapi belum pernah singgah ke museum ini. Setelah aku baca artikel mbak Nurul memang ini bagus banget untuk menambah pengetahuan dan wawasan yah apalagi bawa anak-anak bisa ikutan workshop nya.
ReplyDeleteSiiip mb Ririn 😀😀 Ajak keluarga segambreng main ke Museum Affandi. Sekalian nyobain makan di Cafe Loteng, ikutan workshop dll pasti happy deh 🤩
DeleteAku malah lebih tertarik dengan hotel Grand Kinasih-nya :D
ReplyDeleteAku asli Jogja, mbak. Yang bikin kangen sama kampung halamanku ini adalah kulinernya, kehangatan warganya, dan jalan-jalan kampungnya yang resik dan tenang. Btw, aku nggak yakin andong bisa diajak sampai Jl. Laksda Adi Sujipto situ mbak. Biasanya cuma di kawasan pusat kota atau jalan-jalan yang nggak terlalu lebar. Aku cek di Google Maps, bisa naik TransJogja lalu turun di halte SMA de Brito.
Oh, Mas Matius ini orang Jogja toh? Waaah...iya enak banget suasana Jogja ya. Ramai kaki lima menjajakan sajian khas berselera, orang duduk bersila. Hahaha jadi lirik lagu Kla Project deh. Thanks sharingnya ya. Iya mungkin sekarang andong udah ga bisa lagi.
DeleteSayang banget aku waktu itu lewat doang, ngak sempet mmpir. Ternyta bagian dalemnya bagus banget ya. Wah, harus bnget masukin ke destinasi wisata kl ke yogya lagi.
ReplyDeleteNah, iya mb Muthia. Kapan2 masuk dong ke dalam museumnya. Jangan sampai penasaran lagi yak hihihi.
DeleteSeru banget Mengunjungi museum ini. Banyak karya lukisan Affandi yang bisa dinikmati. Saya beberapa kali ke Yogyakarta belum pernah ke sini. Mungkin bisa jadi rekomendasi kalau main lagi ke Yogyakarta
ReplyDeleteBetuuul banget, mb Lia. Ajak keluarga main2 ke sini siapa tau minat ikutan workshopnya :)
DeleteSaya sudah pernah ke sini, sekitar 8 tahun yang lalu. Sepertinya waktu itu belum bayar biaya tambahan untuk bawa hp dan kamera. Sekarang bayar ya? Tapi emang bagus museumnya, adem pula. Apalagi aksesnya juga gampang karena terletak di pinggir jalan besar.
ReplyDeleteWah, udah lama bener yak 8 tahun lalu hehehe. Iya ada bayara sekian HTM dan kalau mau bawa kamera. Iya, lokasinya strategis di pinggir jalan :)
DeleteBaca post ini bikin nostalgia ketika beberapa tahun lalu aku main ke Museum Affandi. Tampilannya nggak berubah, tetep nyeni, bersih, dan bikin kangen main lagi ke sana.
ReplyDeleteWah, asyik dong ya jadi memori tersendiri yang ga terlupakan.
DeleteAku baru tahu klo di Jogja ada Museum Affandi
ReplyDeleteDidalamnya juga ternyata banyak yang bisa dieksplore ya mbak
Harus diagendakan main ke sini nih klo ke Jogja lagi
Langsung bikin catatan di notes HP yak hihihi agendakan mampir ke Museum Affandi, Mbak Putu :)
DeleteAku nggak terlalu banyak tahu soal Affandi ini. Kalau Basoeki Abdullah, aku masih tahu.
ReplyDeleteMungkin Affandi memang sudah tiada, tapi biarlah semangatnya tetap hidup di tempat ini dan peninggalannya menjadi sukacita untuk banyak orang
Semoga semangat seni beliau yang tinggi bisa menjadi salah satu inspirasi melukis bagi bangsa Indonesia :)
DeleteWah terimakasih info terbarunya. Kalau saya emang pilih bawa ponsel aja buat foto foto dan bayar 20ribu ya. Hehehe...
ReplyDeleteSama2 😘 Iya mbakz bisa begitu. Biar bisa cekrek2 jangan sanpai momen indah terlewatkan ya hehehe.
DeleteTeteh ini di Jogja yaah? Wah cocok nih sekarang aku stay di Jogja hehe. Pan kapan InshaAllah main ah hihi
ReplyDeleteAku tinggal di Jakarta, tapi lagi liburan di Jogja waktu itu, Bang Ipul 😘😘 Sok atuh kapan2 dijadwalin dong mampir ke Museum Affandi 😍
DeleteBagus tuh dikasih tali di depan lukisan. Jadi pengunjung engga cemek². Cukup dinikmati dengan memandang. Serunya kalau memandang lukisan, dari jauh dan dekat, suka beda ya...
ReplyDeleteKapan² pengen juga maen ke Museum Affandi.
Iya biar ada batas antara lukisan dan para pengunjung. Kadang suka ada tangan2 jahil yang iseng kan khawatir rusak ya lukisannya 😊
DeleteSaya malah belum pernah ke sini, Mbak. Hadeeeh...padahal zaman SMP-SMA lewat depan situ terus.
ReplyDeleteKudu sengaja mampir kalo gitu. Ntar liburan main sini ya 😁
Deletepernah ke Museum Affandi waktu study tour jaman SMA...,
ReplyDeletekeren banget museumnya masih seapik dulu.., dari sini bawa pulang oleh2 kartu pos repro lukisan pak Afandi..,
unik banget cara melukisnya pakai jari doang.., tapi hasilnya luar biasa keren
Wah, keren bener Kak Monda udah main ke Museum Affandi lamaaaaa dulu ya 😘 Jadi kangen masa pakai kartu pos ya.
DeleteOh hari Minggu tutup ya.. padahal seringnya bisa pergi2 ya pas hari itu..hehe.. Trims mba, jd makin ingin ke museum ini nih..
ReplyDeleteIya, jadi mesti cari celah di weekdays nih mbak 😘
DeletePak Affanimemang maetro dunia, istri dan anaknya juga pelukis. Waktu SMA aku tinggal di Jogja, sering banget lihat beliau pak Affandi mengendarai mobil itu.
ReplyDeleteOoooh ya? Keren bangeeed ya 😍 Wah...ga foto bareng sama Pak Affandi, mb Tite?
DeleteAku kok malah galfok ke hotelnya? gak direview sekalian mbak? Unik kyknya :D
ReplyDeleteOoo museum Affandi ini jadinya buat belajar ttg karya2nya ya? Btw tapi sayang banget ya bawa henpon/ kamera aja disuruh bayar :( Knp gak include tiket masuknya aja ya...
Hotelnya udah lama aku ulas. Scroll up deh ada tulisan: Baca: Dua Kali Menginap di Hotel Graha Kinasih Kota Baru Yogyakarta 😊
DeleteBAgus banget berbagai koleksi maestro lukisan di museum Affandi ini. SMoga bisa dilestarikan dengan baik deh :)
ReplyDeleteIn sya allah keluarga, penerus dan para pengelola museum ini bisa menjaga dan melestarikan lukisan2 Affandi. Tentu peran masyarakat Indonesia pun harus 😊
DeleteOmg, aku pernah ke sini tapi malah belum jadi ditulis. Seru banget ya melihat karya maestro dunia. Bangga dengan Pak Affandi. Ke jogja ke mana lagi Mbak selain ke museum Affandi?
ReplyDeleteMudah2an ya aamiin. Oooh mbak Dian pernah juga berkunjung ke Museum Affandi? Ditunggu tulisannya ya 😘 Banyak deh mampir2... Baca aja di blog hehehe... tq ya.
DeleteAffandi tuh legenda banget ya. Setiap ke Yogya pingin mampir ke sini, tapi blom keturutan😅😅😅😅
ReplyDeleteBetul, mbak Memez :) Ayuk dong jadwalkan mampir ke Museum Affandi. Ajak keluarga supaya tahu tentang maestro lukis negara kita :)
Deletewah belum pernah ke sini
ReplyDeleteMampiiiiir buuun 😍
DeleteTu kan, Jogja memang nggak habis-habis buat di eksplor. Manalagi kalau belum eksplor Museum Affandi ini.
ReplyDeleteKudu banget segera balik dan eksplor Jogja lagi.
Udah, buruan ke sini 😘 Museum Affandi ini menarik banget loh 😍 Jangan sampe ga mampir ntar ya pas liburan hehehe...
DeleteWah makasih yah ka, telah mengenalkan saya dengan Affandi. Saya samasekali nggak tahu tentang keberadaan Affandi sebelumnya, dan benar-benar baru tahu disini. Ternyata kita memiliki pelukis hebat :D
ReplyDeleteKembali kasih 😀 Iya dong...tentu kita senagai bangsa Indonesia harus tau pelukis hebat seperti beliau 🤩
DeleteMakannya nggak serem ya. Seni banget itu. Jadi yang datang kesana nggak terkesan takut atau serem.
ReplyDeleteIya, Laras. Makamnya kelihatan indah, terawat gitu 😊
DeleteHalo mbak Nurul, wah asyik ya kalau ke sini, nanti saya mau ke sini juga ah. hehehe.
ReplyDeleteHalooo Mas Zaki 😘 Ayo ajak keluarga, sodara, tetangga main2 ke Museum Affandi!
Deletewah aku baru tahu nih ttg museum affandi..pingin ajak anak2 kesana kapan2
ReplyDeleteLangsung bikin jadwal aja buat liburan mendatang. Wajib mampir ke sini yach 😍
Deletewahhhhh keren-keren semua tempatnyaa mbakk
ReplyDeleteSiniiii...mampir dong! :D
Deleteapakah setiap hari ramai pengunjung Bun.
ReplyDelete20000 apakah untuk semua tempat atau kalau mau masuk tempat lain harus bayar lagi.
Wah, kurang tau :) Aku juga baru pertama kali :) Ga ramai banget kayaknya. Iya HTM nya segitu. Mungkiiiin kalau join workshop-nya itu bayar, coba langsung hubungi ke nomor teleponnya deh, tq.
Delete