15.12.19
Alunan Lagu Novaja Kukla - Die Neue Puppe oleh Rafa Shahira dalam Indonesia National Piano Festival
Daftar Isi [Tampilkan]
Apa kabar, teman-teman? Kali ini saya mau bercerita tentang musik. Pada Hari Sabtu, 9 November 2019 lalu si geulis Teteh Rafa mengikuti Indonesia National Piano Festival (INPF) di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD. Tahun ini Rafa berpartisipasi dalam kategori Elementary C1 dengan lagu pilihan Novaja Kukla – Die Neue Puppe by Peter Tchaikovsky. Acara tersebut tak hanya diselenggarakan di Jakarta, melainkan juga di beberapa kota besar di Indonesia.
Tahun 2018 lalu anak saya ini ikutan festival piano untuk yang kedua kalinya. Tentu rasa groginya masih segunung, apalagi penontonnya banyak. Selalu ada hal yang pertama, kedua kali dalam hidup, kan? Tapi ga kapok, malah tambah semangat dan diberi dorongan dari kita semua, terutama sang guru privat, untuk tetap ikutan INPF lagi. Waktu itu Rafa memainkan lagu "The Entertainer".
Ada beberapa judul lagu yang bisa dipilih satu per kategorinya. Lagu Novaja Kukla – Die Neue Puppe ini dipilihkan oleh Kak Nadia, guru piano si teteh. Apalagi sejak Maret 2017 lalu sudah ada upright piano Yamaha JU 109 PE ‘bertengger’ di area ruang keluarga rumah kami. Adik Rafa yaitu Fakhri juga suka main piano, ubek-ubek sendiri dari Youtube atau aplikasi lain pilih lagu yang disukai.
Indonesia National Piano Festival (INPF)
INPF diselenggarakan oleh Rhapsodie Event Management, merupakan divisi dari Rhapsodie Music yang telah menyelenggarakan banyak acara musik. Salah satu acara yang paling ditunggu adalah Indonesia National Piano Festival (INPF). Sebuah festival piano bergengsi yang khusus ditujukan untuk pianis muda di seluruh Indonesia.
Indonesia National Piano Festival 2019 |
Oh ya gaes, FYI nih kalau INPF bukan lomba atau kompetisi piano, namun lebih kepada show tiap individu untuk menunjukkan bakat dan hasil latihan dengan lagu pilihan masing-masing. Setiap peserta pasti akan mendapatkan sertifikat dan tropi sesuai dengan nilai yang diberikan para juri. Award dari rendah ke paling tinggi yaitu gold, diamond dan platinum.
Lokasi Event Indonesia National Piano Festival
INPF 2019 merupakan The Biggest Piano Festival in Indonesia yang diselenggarakan di beberapa kota besar mulai November 2019 hingga Maret 2020. Dimulai dari Kota Medan dan Pekanbaru di tanggal yang sama yaitu 3 November, Jakarta 9-10 November, Yogyakarta 17 November, Denpasar 1 Maret 2020, dan berakhir di Semarang 8 Maret 2020.
Oh ya, di INPF kali ini ada yang spesial lho. Ada seorang juri tamu dari London namanya Nicholas Keyworth. Seperti biasa, di acara ini ada kontes foto kostum dan music expo. Makin beragam acaranya, makin seru pastinya.
Kategori INPF
Untuk dapat mengikuti Indonesia National Piano Festival, ada beberapa pilihan kategori yang disesuaikan dengan usia tiap peserta sebagai berikut:
• Initial - Grade 0 : A. 0 - 5 tahun, B. 6 -8 tahun, C. 9 -10 tahun
• Kinder - Grade 0 : A. 0 - 6 tahun, B. 7 - 8 tahun, C. 9 - 10 tahun
• Preparatory - Grade 1 : A. 0 - 6 tahun, B. 7 - 8 tahun, C. 9 - 10 tahun
• Beginner - Grade 2 : A. 0 - 8 tahun, B. 9 - 10 tahun, C. 11 - 13 tahun
• Elementary - Grade 3 : A. 0 - 10 tahun, B. 11 - 12 tahun, C. 13 - 15 tahun
• Primary - Grade 4 : A. 0 - 12 tahun, B. 13 - 14 tahun, C. 15 - 16 tahun
• Intermediate - Grade 5 : A. 0 - 14 tahun, B. 15 - 16 tahun, C. 17 - 18 tahun
• Junior : A. 0 – 15 tahun, B. 16 -17 tahun, C. 18 tahun
• Free Selection : Durasi lagu untuk kategori A dan B hingga 2 menit, C 3 menit, D 4 menit sedangkan D dan E adalah hingga 5 menit. A. 0 - 6 tahun, B. 7 - 9 tahun, C. 10 - 12 tahun, D. 13 - 15 tahun, E. 16 - 18 tahun, F. Hingga 19 tahun
Syarat dan Ketentuan Mengikuti Indonesia National Piano Festival - Rhapsodie Music
- Peserta dapat mendaftarkan diri lebih dari 1 kategori
- Satu kategori hanya memainkan 1 lagu
- Kualifikasi umur dihitung per 1 November 2019
- Peserta kategori Free Selection harus mengirimkan 3 fotokopi dari karya pilihan berikut dengan form registrasi
- Permintaan revisi hanya bisa dilakukan oleh pendaftar
- Batas permintaan revisi 1 bulan sebelum acara berlangsung
- Panitia hanya menerima permintaan sertifikat, piala, dan sebagainya melalui pendaftar yang tercantum di form registrasi
- Biaya pendaftaran yaitu Rp 595.000,- per kategori
- Pengembalian formulir dikirimkan ke Rhapsodie Music dengan Contact Person di 082260145576 dan 087886976440
- Penyerahan formulir pendaftaran disertai dengan fotokopi-fotokopi bukti transfer, akte kelahiran, form registrasi yang sudah terisi lengkap, foto 3x4 (1 lembar x sejumlah kategori yang diikuti) dan 3x fotokopi repertoire (khusus Free Selection, ABRSM dan Trinity)
Untuk lebih jelasnya, teman-teman bisa buka Instagram @rhapsodiemusic ya 😃
Alhamdulillaah pendaftaran tersebut di atas sudah oke dibantu oleh Kak Nadia. Kan ada beberapa murid piano privatnya yang ikutan juga dalam acara ini, jadi sekalian. Sama seperti tahun lalu dan dua tahun sebelumnya ketika si bungsu Fakhri turut berpartisipasi dalam INPF. Makasih, Kakak cantik 😃 Pokoknya yang penting berani tampil itu sudah bonus buat saya dan papanya anak-anak. Mau ada kesalahan not atau apapun, maju terus pantang mundur.
Mampir yuk: Muhammad Fakhri's Performance_Indonesia National Piano Festival
Registrasi Ulang dan Pembelian Tiket INPF
Beberapa hari menjelang hari H, pihak panitia INPF telah memberikan informasi jadwal tampil Rafa melalui email Kak Nadia. Kebetulan dapatnya pukul 10.30 – 11.30 WIB. Peserta harus hadir satu jam sebelum manggung. Untuk bisa menonton pertunjukan peserta bermain piano, per orang (kecuali peserta-free) dikenakan biaya HTM sebesar Rp 50.000,-
Registrasi Ulang INPF |
TIket INPF |
Teman-teman mungkin sudah ada yang tau ya, kalau mau masuk atau keluar dari ruangan pertunjukan musik, ga boleh sembarangan. Kita harus sabar menunggu denting piano dari sebuah lagu berakhir baru deh boleh masuk atau keluar. Jadi di tiap pintu masuk pasti ada mbak-mbak maupun mas-mas panitianya.
Kartu Tanda Peserta No. 4 INPF |
Garoda Room 7B ICE BSD |
Suasana di Acara INPF |
Tiket yang diperlihatkan kepada petugas akan dilubangi dan diserahkan kembali ke kita. Setelah itu punggung tangan kita dicap pertanda sudah oke. Kayak masuk ke bioskop atau Dufan gitu hehehe. Kalau sudah dicap, boleh kok wara-wiri ke mana aja. Oh ya teman-teman, Rafa main pianonya di Nusantara Hall lantai 2 Garuda Room 7 nih.
Tentang Kak Nadia - Guru Privat Piano
Murid privatnya ada belasan orang mulai balita hingga dewasa. Kak Nadia belajar piano sejak ia berusia 8 tahun. Lulusan Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma yang juga penulis lagu ini telah menelurkan "Sinyal Semesta" pada 23 November 2018. Sukses ya, kakak cantik. Kita bisa menyaksikannya di all digital platform seperti Joox, Spotify Premium, Apple Music, Itunes dan Indomusikgram.
Teman-teman yang penasaran boleh deh kepoin media sosialnya lengkap di
Facebook: Nadia Alifazuhri Mujito
dan Instagram: @nadiaalifazuhri dan @nampianocourse
Denting Piano Teteh Rafa dengan Lagu Novaja Kukla – Die Neue Puppe
Peserta Elementary C1 sudah duduk manis di kursi khusus yang telah
disediakan di pojok, di sisi kiri panggung. Para penonton disapa ramah
oleh seorang MC muda. Ia memberi salam pada kita semua termasuk para
juri yang tahun ini hanya ada 2 orang yakni Bapak Aryo Wicaksono dan Mr.
Nicholas Keyworth.
Juri dan Penonton di Garuda Room 7B |
Maklum aja sih, soalnya lagu Novaja Kukla – Die Neue Puppe yang dipilihkan oleh Kak Nadia itu bertempo cepat banget. Mungkin biar ada tantangan dan terpacu untuk bisa memainkan lagu dengan cepat dan tentu harus hapal. Kan ga boleh bawa dan baca partitur lagunya. Latihannya aja lama berbulan-bulan meskipun durasi lagunya ga sampai 1 menit ya. So, keren deh anak-anak saya bisa main piano, saya dan papanya aja ga hihihi.
"Penampilan selanjutnya yaitu peserta dengan nomor urut ke-4. Kami persilakan Rafa Shahira untuk naik ke atas panggung", kata sang MC. Rafa pun langsung berjalan menuju panggung, berdiri di tengah kemudian memberikan salam hormat. Duuh, saya ini berdoa terus semoga lady bisa menyelesaikan lagu yang dibawakan.
Entah deh Fakhri dan papanya pake deg-degan ga ya? Namanya laki-laki itu kok suka menutupi kecemasan di wajahnya ya hihihi. Kita kan perempuan kelihatan banget kalau khawatir dan tegang gitu apalagi kalau lagi banyak pikiran.
Meskipun my little 'Rafa' lady ga sempurna memainkan lagunya, yang penting bisa menyelesaikan hingga akhir. Ga pa-apa, Nak. Kita semua bangga banget sama Rafa. Sudah berani tampil di atas panggung kayak gini aja sudah keren. Mudah-mudahan di INPF tahun depan bisa lebih baik dan punya nyali besar untuk mau tampil di depan umum aamiin 😇
Pengumuman Hasil Penilaian Juri
Kami keluar ruangan untuk bersantai sejenak sambil menunggu pengumuman hasil penjurian sekitar 1 jam. Ibarat pecah bisul, rasanya plong banget hahaha. Alhamdulillah Teteh Rafa mendapatkan Platinum Award dan masuk dalam finalis 7th Hongkong International Youth Performing Arts Festival periode 31 Januari hingga 1 Februari 2020.
Rafa Memperoleh Platinum Award |
Bersama Teman Peserta dan Pihak INPF |
Bersama Keluarga dan Kak Nadia |
Bersama Keluarga Tercinta - INPF |
Bahagianya Rafa Memperoleh Platinum Award dalam INPF 2019 |
Bisa Melanjutkan Festival Piano di Hongkong Januari 2020 |
Dengan membayar sejumlah uang yang telah ditentukan panitia, peserta
festival mendapatkan biaya pendaftaran, biaya latihan, nonton konser,
sertifikat dan award di Hongkong. Namun sepertinya anak saya ini
sementara ga ikutan dulu deh. Siapa tau suatu hari nanti jika ada rezeki
berlebih dan waktunya juga cocok in sya allah mau join. Kalau jodoh ga akan ke mana hehehe 😃
Selamat ya kakak Rafa, yakin deh yang berani tampil di muka umum, percaya dirinya pasti bertambah. Sukses ya nanti tampil di Hongkong
ReplyDeleteTerima kasih, Tante Hanny 😍🤗 Iyaaaa aamiin. Tapi Rafa ga ke Hongkong dulu deh maybe next time 😁
DeleteWooww!! Begitu mendayu2 alunan deting piano karya Rafa kalau terus ditekuni biasa jadi pemain piano handal nih.😄😄
ReplyDeleteSaya juga suka alunan piano atau keyboard meski kurang begitu bisa memainkannya, Karena lebih senang ke Gitar awalnya, Meski pada intinya sama saja kunci atau Grifnya.
Ok sukses buat Rafanya yaa mbak Nurul.😄😄
Haloooo..Om Satria 😊 Terima kasih yaaaa aamiin. Iya ini tempo lagunya cepet banget jadi suka belibet plus grogi hahaha padahal pas latihan di rumah bisa mulus wkwkwkwk.
DeleteSelamat dan sukses Kak Rafa. Semoga kelak bisa meniti karier sebagai pianis ��
ReplyDeleteIn sya allah aamiin. Makasih doa dan perhatiannya ya, tante Sugi 😍🤗
DeleteWahh.. keren, dari dulu saya pingin vanget belajar piano. Tapi belum kesampaian sampai sekarang
ReplyDeleteCoba aja sekarang dimulai ga apa2, tante Aorlin 😊 Bisa jadi penyaluran hobi kan seru hehehe.
DeleteWaktu SD dulu aku sempet lama les piano. Tp memang pada dasarnya ga pengen, jd latihan males2an wkwkwkwk. Guru privat ku aja srg ngomel kalo k aku mba. Beda Ama adekku yg LBH berbakat :p.
ReplyDeleteTp aku suka denger permaianan piano. Tp pas dengerin fur elise, lgs kangen aja gitu Ama guru piano ku dulu :(. Selamat utk Rafa yaaaa, banyak latihan lagi, biar jd pianis no 1 ;)
Makasih tante Fanny 😊😍 Aamiin. Oh begitu ceritanya hehehe. Kalo Rafa emamg kepemgeeeen gitu tau2 nyeletuk,"Pah, Rafa pengen punya piano". Hihi...sama kakak iparku di Malamg dikirimin keyboard Yamaha jadoel, masih bagus karena ga dipake sama anak2nya ga ada minat gitu. Alhamdulillaah udah 2 tahun terkahir punya upright piano Yamaha beli second, itu pun kudu nabung cukup lama hahaha 😍😂 Siap, tante...
Deletewah selamat kak rafa atas pencapaiannya
ReplyDeleteseneng banget aku klo liat ada anak yg punya talent piano
bersyukur juga ya mbak ada event ini
jadi bakat anak-anak bisa tersalurkan
Makasih, Om Ikrom 😊 Alhamdulillaah. Iya... hobi sih dan belajar percaya diri juga tampil di muka umum.
DeleteCongrats kakak Rafa. Seru ya mbak bisa mengikutsertakan buah hati ke event seperti ini. Ngomong-ngomong, kakak Rafa belajar piano dari usia berapa mbak?
ReplyDeleteMakasih, tante 😘😘 Iya..INPF ini diadakan setahun sekali. Belajar sejak usia 11 tahun tuh 😊
DeleteNational Piano Festival (INPF) keren acaranya ini nambah semangat buat latihan.... duh kak Raffa dulu Aku sempet bngt kpingin bisa main piano,, hiks sayang gk Ada bakat... Goodluck ya kak...
ReplyDeleteSeminggu sekali guru privat piano datang ke rumah 😊 Alhamdulillaah ada bakat dan minat in sya allah tersalurkan dg baik yeay 😊 Makasih.
DeleteSelamat ya dik, semoga bisa menjadi pianis ternama indonesia. Hingga go international, amin
ReplyDeleteAamiin. Makasih, tante Gina 😍
DeleteWah Delmar Rafa, cantik dan pintar mendentingkan piano
ReplyDeleteSelalu sukses dan jadi kebanggaan orang tua ya?
Aamiin..terima kasih, tante Maria 😘😘😘 In sya allah.
DeleteKak Rafa masyaAllah tabarokAllah, selamaaattt :D
ReplyDeleteDuh, bangga buangeettt pas baca kalimat ini, you rockkkk little ladyyyy
Teteh Rafa mendapatkan Platinum Award dan masuk dalam finalis 7th Hongkong International Youth Performing Arts Festival periode 31 Januari hingga 1 Februari 2020.
Hehehee.... iya makasih 😊😊😍 Alhamdulillaah.
Deletemantap pencapaiannya di bidang seni. Kelak bisa menjadi pianis terkenal. Apa ini turunan mama papana ? :D
ReplyDeleteMama papanya ga bisa main piano. Kakeknya suka main gitar. Buyutnya ada yg pelukis. Uwanya seniman hehehe..... Aamiin. Makasih 😊😊
DeleteKereennn banget, dulu pernah disuruh ikut les piano ama biola. Saya malah ikut bela diri hahaha
ReplyDeleteHehehe makasih 😘😘 Berarti mbak minatnya di bidang olahraga bela diri ya.... Yang penting senangnya duluuuu deh 😊
DeleteMasya Allah bahagiannya punya anak berprestasi. Selamat ya kakak raffa, semoga makin bersinar di tahun mendatang. 🤗
ReplyDeleteAlhamdulillaah 😊 Aamiin. Bahagia tentunya....
DeleteSeneng banget liat kak Rafa yg jago main pianonya yaa... Berarti punya kecerdasan musikal yaa.. Kl sy dulu pernah berandai-andai sih pinter piano kayaknya classy² gitu ya kl bs piano hehe
ReplyDeleteThanks, tante 😊😊 piano klasik? Idealnya bisa semua ya hehehe.
DeleteWOW
ReplyDeleteSelamat atas platinum award-nya Teteh Rafa! Aku aja sampe sekarang enggak bisa loh, main piano. Semanagat terus teteh main pianonya!
Thanks, tante 😊😊 Iya semangat dong 😍
DeleteMasya Allah, keren permainan piano Rafa. Udah berapa tahun les nya, semangat ya semoga bisa jadi profesional. Di Semarang ternyata masih Maret 2020 ya, kirain udah duluan
ReplyDeleteThanks, tante Wati. Udah 3 tahun kira2 les privat pianonya :) Aamiin yra in sya allah.
DeleteSelamat kak Rafa..
ReplyDeleteSemoga samakin ahli, bisa jadi pianis yg handal
In sya allah, tante. Terima kasih doanya :)
DeleteSemangat terus jangan putus ya main pianonya Kak Rafa. Selamat atas platinum awardnya. Cool...
ReplyDeleteJadi inget terakhir mengajar piano tahun 2015, ikutan deg-degan sih kalau murid tampil. Paling seneng kalau duet ama murid. Tapi ya gitu, begitu SMA terus berhenti les. Hiks...
Siap...tante Hani ... 😊 In sya Allah 😍 Ooh tante guru piano ya? Wow.... keren amat 🙂 Iya ya deg2an juga.
DeleteHebat! Teh Rafa keren banget bisa membanggakan keluarga. Makin rajin dan semangat latihan ya supaya lebih bagus mainnya.
ReplyDeleteAlhamdulillaah makasih Tante Auda 😍 Iyaaa....
DeleteWahh berarti nggak jadi berangkat ke Hongkong begitu kah mbak? Nggak apa2, bismillah lain waktu dan masih rejeki drk Rafa bs berangkat main piano lagi ke luar negeri.
ReplyDeleteSukses terus dek Rafa cantiik.
Iya mbak hihihi.... berat di ongkos.. belum jodohnya sekarang. Abis belanja 2 laptop buat anak2 UNBK nanti 2020 hehehe. Aamiin..makasih doa dan supportnya 😍🤗
DeleteTeteh Rafa keren ya main pianonya, temponya cepat jadi makin semangat ya Mbak.
ReplyDeleteterus berjuang ya Teh, moga sukses selalu :)
Terima kasih, tante Diah 😘😘 Siiip aamiin 😊
DeleteWah ... Kak Rafael sudah berani tampil nih, sukses selalu semoga menjadi pianis yg handal, semangat ...
ReplyDeleteBukan Rafael...bundaaaa hahaha tapi Rafa 😂 Makasih doanya ya bun.
DeleteMasyaAllah... Nduk Rafa keren banget ya penampilannya. Semoga kelak jadi Pianis berhijab yg mendunia ya nduk. Aamiin
ReplyDeleteBtw koq sama ya mbk, sy jg suka deg2an saat lihat anak tampil. Tapi bapaknya lempeng aja mukanya hahaha. .
Aamiin. Thanks Tante Vivian 😘😘🤗 Iya ya namanya ibu2 ternyata beda eengan bapak2... Toss deh samaan deg2an hahaha bapaknya ga wkwkwkw ✋✋🤣
DeleteBagus sekali Rafa, berani tampil. Meskipun saya denger perpindahan dari not satu ke not lainnya masih bisa lebih halus lagi, tapi saya rasa itu hanya masalah jam terbang. Rafa kalo lain kali tampil, jika didahului dengan senyum dulu, mungkin akan mengurangi rasa tegangnya, sehingga menghipnotis diri sendiri untuk lebih tenang. Karena begitulah yang saya rasakan tiap kali mau main piano di depan umum. Ayo latihan perform lagi ya, Rafa. :)
ReplyDeleteIya tante Vicky..makasih sarannya 🤗 Deg2an susah senyum kayaknya hahaha.. Bener kudu banyak latihan lagi. Di rumah sih sudah keren eh ga tau pas di panggung agak kedodoran 😅 Ga apa2 lah. Sip tante makasih ya 🙏
Deletemasya Allah Rafa, keren pisan euy. Ada beberapa yang belum halus perpindahan notnya tapi overall bagus banget penampilannya. Aku sampai muter dan denger khusus itu fur elise nya di video pertama. Bagus banget. Semoga nak Rafa bisa terus berkembang dan semakin terasah kemampuannya, biar bisa jadi pianis kebanggaan bangsa suatu hari nanti. Keren Rafa. Sukses terus ya Rafa.
ReplyDeleteMakasih tante Ade 😊 Aamiin yra. Okqy Rafa bakalan lqtihan lebih rajin lagi dan mencoba makin PD hehehe...
Deleteuwaaaw keren
ReplyDeleteahli piano
semoga suatu hari bisa mengadakan konser tunggal di dalam dan luar negeri yaa..
aamiin
Aamiin 😁😁 Ga muluk2 kok yang 0enting bisa menyalurkan hobi bermusik dan hati bahagia 😁😍
Delete