Kunjungan ke Museum Panorama 1453 merupakan bagian dari city tour Istanbul Turki ketika aku dan suami melaksanakan ibadah umrah di tahun 2019 lalu. Di museum ini pengunjung dapat mengetahui sejarah penaklukan Konstantinopel oleh Mohammed Al Fatih, melihat aneka diorama dan tampilan tiga dimensi (3D) peperangan yang menakjubkan.
Setelah bus wisata yang kami tumpangi bersama rombongan tur kelompok terparkir rapi di tempat yang disediakan, kami bergegas turun. Terlihat petugas museum yang siap melayani. Ternyata banyak juga wisatawan yang turut antre bersiap masuk ke dalam Museum Panorama 1453 ini.
 |
| Museum Panorama 1453 |
 |
| Area Museum yang Luas (Foto: Tripadvisor) |
Di halaman Museum Panorama 1453 terlihat halaman yang bersih dan taman yang tertata rapi. Beberapa penjual es krim dan souvenir khas Turki juga turut menawarkan dagangannya. Terkejut juga ternyata mereka cukup fasih berbahasa Indonesia. Jika kita tak membawa mata uang Turkish Lira (TL), rupiah pun mereka terima.
Museum Panorama 1453 Turki
Museum Panorama 1453 merupakan museum sejarah di Istanbul yang dibuka pada tanggal 31 Januari 2009. Patung setinggi sekitar dua meter menyambut kedatangan para pengunjung Museum Sejarah Panorama 1453. Dia adalah Mohammed Al Fatih, penakluk Konstantinopel yang sekaligus menandakan penaklukan Islam atas Kerajaan Romawi Timur yang usianya hampir 1.500 tahun.
 |
| Berada di Dalam Museum Panorama 1453 |
Dilansir tourketurki.com, Museum Panorama 1453 Turki atau Panorama 1453 History Museum Turkey atau Panorama 1453 Tarih Müzesi merupakan museum sejarah Turki yang didirikan untuk memperingati pengepungan Ottoman Konstantinopel pada tanggal 29 Mei 1453 oleh Khalifah Muhammad Al-Fatih atau Sultan Ottoman Mehmet II. Setelah jatuhnya Konstantinopel, Sultan Ottoman Mehmet II pun meraih gelar Fatih (penakluk).
Tentang Mohammad Al Fatih
 |
| Muhammad Al Fatih |
Mohammad Al Fatih memiliki nama asli Sultan Mehmed II. Nama besarnya tak bisa dilepaskan dari sejarah Istanbul, Turki. Al Fatih dapat menaklukkan Konstantinopel yang diubah namanya menjadi Istambul yang artinya Islam keseluruhan, lalu diganti lagi menjadi Istanbul. Saat itu Konstantinopel yang dibangun Kekaisaran Byzantium pada 660 SM berada dalam kekuasaan
Lokasi dan Jam Buka Museum
Museum ini berada di kawasan Topkapi, Istanbul, Turki, tepatnya di Merkez Efendi Mahallesi, Topkapı Kültür Parkı, 34015 Zeytinburnu. Banyak wisatawan dari berbagai pelosok Turki dan mancanegara yang mengunjungi Museum Panorama 1453 ini.
Tempat parkirnya luas sekali, banyak bus-bus pariwisata datang silih berganti. Jam buka yakni setiap hari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB, nomor telepon +90 212 415 14 53 dengan tiket masuk 25 Turkish Lira (TL) atau sekitar Rp 125.000,- 😃
 |
| Bersama Patung Al Fatih Sang Penakluk |
Aku sempat berfoto dengan patung lilin tersebut di lantai satu Museum Panorama 1453 sebagai kenangan pernah menginjakkan kaki di museum termahsyur ini. Oh ya, ternyata masih banyak lho patung dan gambar Al Fatih di ruang pameran lain di museum ini, ga hanya satu yang sebesar itu.
Kami mengikuti Sarhat sang pemandu wisata, menyimak penuturannya tentang sejarah bangsa Turki zaman dahulu kala. Sungguh berdecak kagum dan bangga dengan perjuangan Al Fatih yang digambarkan sebagai pemuda berani dan pintar. Di awal perjalanan museum kami disuguhi beberapa teks, gambar, dan video tentang kisah penyerbuan Konstantinopel.
 |
| Diorama Museum |
 |
| Tur Museum dengan Pemandu Wisata |
Merasakan Sensasi Nyata Pengepungan Konstantinopel di Museum Panorama 1453 Turki
Museum Panorama 1453 terletak di dekat titik di mana Ottoman menembus tembok. Pameran utamanya adalah lukisan "panorama" 360 °, juga dikenal sebagai Cyclorama dari medan perang pada saat dinding-dindingnya dilanggar, memberikan kesan kepada pengunjung bahwa mereka sedang berdiri di tengah pertempuran.
Lukisan medan perang yang menghiasi langit benar-benar sangat memukau pengunjung. Kita seolah-olah berada di tengah-tengah sebuah ruang yang sangat besar. Padahal sebenarnya lingkaran lukisan hanya berdiameter 38 meter saja.
 |
| Museum Panorama 1453 Tiga Dimensi (Foto: Istanbul For 91 Days) |
Apalagi pada ruangan yang menggambarkan penyerbuan Konstantinopel, wah serasa berdiri di bawah langit yang melengkung lengkap dengan lukisan peperangan yang menggelora. Jadi teringat Blue Mosque yang pada saat kami kunjungi waktu itu masih sedang direnovasi. Ditambah efek suara menambah ilusi seperti suara tembakan senjata, teriakan tentara-tentaranya dan band militer bermain untuk mendesak pasukan.
 |
| Suasana Peperangan |
Aku merasakan sensasi tersendiri ketika berada di dalam museum yang menggambarkan suasana perang di abad ke-15 kala itu. Ada diorama pengepungan Konstantinopel, pertempuran antara pihak Kekaisaran Byzantium dan pihak Kesultanan Ottoman. Lukisan yang cukup terang, begitu banyak tentara/ pasukan berperang, tembok-tembok yang luluh lantak hingga peralatan peperangan yang digunakan.
 |
| Museum Panorama 1453 |
Rupanya lukisan diorama yang realistis dan dalam bentuk tiga dimensi yang membuat suasana peperangan menjadi nyata. Di sekeliling diorama kita bisa melihat juga berbagai senjata dan meriam perang yang digunakan selama peperangan tersebut. Ringkihan kuda-kuda perang dan gelegar meriam memenuhi ruangan itu.
Desain dan Konstruksi Museum
Pembangunan gedung dan lukisan mural panorama raksasa dimulai pada tahun 2005. Sebanyak 8 seniman mengerjakan mural tersebut. Penggambaran tembok kota yang rusak itu didasarkan pada laporan perbaikan tembok oleh walikota pertama Istanbul, Khidr.
Memakan waktu 3 tahun akhirnya selesai juga lukisan mural tersebut. Pada 31 Januari 2009 Museum Panorama 1453 dibuka. Ini merupakan museum panorama pertama di Turki yang konon menghabiskan dana sekitar $ 5 juta. Adapun pemilik ide dan koordinator proyeknya adalah pelukis Hasyim Citizen.
Pemandangan dari dalam Panorama Museum
Jadi di Museum Panorama 1453 ini terdapat 10.000 gambar-gambar. Gambar panorama digambar di belahan bumi dengan diameter 38 m. Gambar tersebut memiliki luas permukaan 2.350 m2. Adapun platform tempat objek 3D antara gambar dan platform pengunjung berada adalah 650 m 2 dan pengunjung berada di segala arah. Suara ribuan tentara Mehmed dan Mehter Marşı mengepung pun terasa. Juga digambarkan tinta pigmen yang tidak tersentuh selama lebih dari 100 tahun.
 |
| Di Museum Panorama 1453 |
Selesai berkeliling di museum, akhirnya aku jadi juga beli es krim Turki. Kalau ga salah es krim pilihanku ini harganya sekitar 7-10 TL, lupa-lupa ingat hehehe, waktu itu kursnya 4 ribuan. Harap maklum fotonya kurang ketjeh. Sambil terburu-buru juga nih suamiku yang cekrek karena di sana cukup ramai pengunjung yang lalu-lalang.
 |
| Menikmati Es Krim |
 |
| Museum Panorama 1453 Turki |
Teman-teman, seandainya ada kesempatan jalan-jalan di Turki lagi, aku sih mau aja mampir ke Museum Panorama 1453 ini. Ingin lebih leluasa ke sana kemari dan mengambil foto lebih bagus. Doakan ya, cita-cita suatu hari nanti aku dan suami ingin ajak anak-anak juga ke Turki in sya allah, aamiin 😊
Teteh selamat tahun baru, salam hangat untuk keluarga kecilnya.
ReplyDeleteDi Turki ada es krim juga ya?
Yang teteh kalau petugas museum ada yang bisa berbahasa Indonesia teh?
Kalau tidak salah cerita tentang Sultan Ottoman ada fillmnya, saya pernah nonton, secara personal saya kagum dengan beliau....
Terima kasih sudah mengajak berkeliling Turky lewat tulisan yang lengkap dan didukung dengan foto - foto yang mantap punya...semangat
Selamat tahun baru 2021, Pak Guru Martin :) Di Turki banyak makanan khas yang enak banget. Ada kebab, es krim dll. Sama2, silakan baca2 tulisanku di tahun lalu ada cerita city tour Turki-nya lho. Thanks.
DeleteAsiap teteh, Maaf out of topik teh. Selamat untuk rumah mayanya yang baru, desain elegan dan keren. Oh ya mau tanya teh, sorry di luar topik. Bagaimana cara ganti templetenya soalnya ada google adsensenya teh...
DeleteKalau tanpa google adsense saya oke oke saja untuk ganti templete tapi ada google adsensenya jujur rada takut, punya teh kok aman - aman saja. tipsnya apa teh...shere dong hehhee
Hai, Mas Martin. Makasiiiiih :D Sebelum ganti template yang baru ini aku kan pakai tema gratisan, itu juga alhamdulillaah udah gajian 100 USD bulan November 2020 lalu :) Template blog premium lihat2 aja di gugel. Kalau ga bisa pasang sendiri, coba kontak Mbak Ria Gia IG: @momsodell ya.
DeleteMaaf ikut nimbrung pertanyaan pak guru Martin. Kalo sudah terdaftar google adsense mau ganti template tidak apa-apa kok.
DeleteIklan tetap nongol di blog biarpun ganti template. Aku sudah ganti template tiga kali iklannya tetap nongol. Awal pertama ganti memang tidak langsung nongol tapi satu dua jam kemudian akan muncul iklannya.
Teh maaf nimburung ya ^^^ Mas Agus akun adsense dan google serchnya dipasang kembali ya?
DeleteWaktu itu mas buatnya seperti ganti templete biasa atau ada trik khusus mas....?
Makasih mas Agus...
Sorry ya teh numpang lapak, ^^^
Eh kok aku bisa ga sadar kalo ada museum ini Deket Topkapi yaaa :o. Aku padahal jelajahin istana Topkapi mba, tp bener2 kelewat Ama museum panoramanya.
ReplyDeleteMemang hrs DTG lagi dan eksplor ulang yg prnh aku dtangin dulu pas ke Istanbul :D. jujur aja waktu kesana aku blm fokus di blog traveling, dan jalan2nya msh suka2, ga pake itin pula :p
Ga tau deh, pokoknya tau2 sampeee ajah hahahaha.... Iya, kepengen diulang lagi lamaan di Istanbul nya aamiin. Aku juga berusaha fokus nih di traveling, mbak 😊😊
DeleteAmiiin mba...saya juga pengen ke Turki sekeluarga...
ReplyDeleteKalau ke museum itu selalu seru ya, penuh dengan cerita...Apalagi museumnya secara arsitektur keren dan di dalam pun menggambarkan kejadiannya seperti nyata sekali ya..
Pas lihat foto es krim Turki, jadi penasaran, itu diganggu dulu ga sama abang penjual es-nya?
Aamiin 😍😍 Iya jadi berasa berada di pertempuran tuh bagian 3D nya. Ga kok, baek babang es krimnya. Aku aja yg minta fotoan bareng 🤣🤣
DeleteHidup dan kayak real banget ya Mba diorama nya.. .jadi bisa merasakan vibes nya di masa2 perang itu... Seneng ya umroh bisa sekalian ke Turki nambah wawasan ttg sejarah peradaban Islam
ReplyDeleteIya :) Terasa seru berada di dalam museum ini.
DeleteDari luar terlihat desain Museum Panorama 1453 ini bulat kaya komidi putar. Dalamnya ternyata waaw juga ya. Peradaban Islam di Turki banyak. Jadi penasaran
ReplyDeleteHehehe iya mbak :) Jadi tahu sejarah Islam di Turki.
DeleteIdaman bangeettt umrah sekaligus jalan2 ke Turki.
ReplyDeleteAku belum pernah ambil paket yg kayak gini, Mak.
Turki itu super duper menarik. Ya sejarahnya, ya kulinernya, pokoke kalo corona udah kelar, salah satu bucket list traveling cuss ke Turki!
In sya allah kapan2 bisa ambil paket umroh plus Turki aamiin :) All in 1 ya Turki mengagumkan banget.
Deletemaasyaaallah mba, how lucky you are bisa berkunjung ke Turki dan menikmati segala jenis wisata juga sejarah yang menarik di dalamnya. Dan bisa ke sana bersama suami juga.
ReplyDeleteSemoga aku seberuntung kamu ya mba bisa ke Turki bareng suami dan anak deh, bisa tapak tilas sejarah Islam di sana aamiin
Alhamdulillaah :) In sya Allah mbak juga bisa suatu hari nanti aamiin.
DeleteItu keren banget lukisan panorama 360nya? Berapa lama berada di museumnya, Mbak? Kayaknya gak puas ya kalau cuma sebentar?
ReplyDeleteGa lama banget sih, secukupnya ngikutin guide hahaha :D
DeleteBerkunjung ke museum ini memang bikin betah, kami lumayan lama di sana waktu itu, Mba, pas masih suasana lebaran idul fithri, jadi tidak terlalu ramai. Yes, dioramanya bikin kita seakan berada pada masa masa-masa kekaisaran Konstantinopel ya, Mba? Ah, jadi pengen balik lagi ke sana deh.
DeleteWah, mantap mbak Alaika 😘😘 Memang ya 3D diorama seperti itu mengagumkan. Kita betah berlama2 di sana.
DeleteAamiin..mendoakan doanya Mak.
ReplyDeleteBtw itu patung lilinnya keren banget , mirip sama orangnya banget ya. Trus lukisan diorama yang 3D itu berasa beneran merasakan peperangan disana yaa, mbayangin suara2 peperangan tatkala di museum.
Ahh, semoga saja kelak aku pun bisa mampir kesanaa.
Aamiin yra mak :) Semoga kesampaian doa2 kita :D Iya kayak orang aslinya Al Fatih :) Betuuuul.
DeleteBeberapa waktu yang lalu, Turki mulai membuka pariwisatanya. Entah sekarang. Mereka memang pandai mempromosikan destinasi wisatanya. Terlebih pangsa pasarnya jelas.
ReplyDeleteMuseum-musuem seperti ini bisa menggaet banyak wisatawan jika dilengkapi dengan literatur serta cerita yang menarik
Iya mas, jadi berkunjung ke museum ga melulu menakutkan ya. Apalagi jika kemasannya menarik begini, mau lagi hehehe :D
DeleteTurki jadi salah satu pilihan juga buat berkunjung suatu saat nanti mba. Bagus soalnya dan khas gitu. Senangnya mba bisa berkunjung ya
ReplyDeleteIya, ada daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
DeleteBeruntung banget Mbak bisa nyampe ke Istanbul, Turki. Apalagi berkunjung ke museum panorama 1453 dan bisa melihat visualisasi tentang Al Fatih juga penaklukann Konstatinopel. Masya Allah, ketje abiiis!
ReplyDeleteAlhamdulillaah :) Thanks mbak.
Deletesenangnya sudah jalan jalan ke turki
ReplyDeletebtw itu es krim yg diputar putar dulu baru di ksh in ke pembeli ya mbk? pernah lihat di tv soalnya, hehe
AKu lupa2 ingat. Mungkin ga diputar2 ya hahaha :D Beda lokasi dan si babangnya mungkin heheh :D
DeleteBeberapa minggu lalu nonton videonya ust Felix sama keluarga Ahmad Dani tentang strategi Al Fatih merebut Konstatinopel selama 3 hari.
ReplyDeleteBetul betul butuh strategi yang pas supaya bisa menjebol tembok Konstatinopel yang kokoh.
Syukurlah bisa masuk lewat pintu Konstatinopel.
Selain di Hagia Sofia, sejarah konstatinopel lebih bisa dirasakan atmosfernya di musium panorama 1453 ini ya mba. Insya Allah bisa nyusul kesana bareng keluarga suatu hari nanti
Wah, mbak tahu bener nih cerita sejarah Al Fatih hehehe :) In sya allah aamiin :D
DeleteItu museumnya besar juga ya, rul. Keren ya deoramanya sampai kelihatan real begitu. Dan makan waktu lama rupanya sampai 3th bisa jadi lukisan 3d keren seperti itu. Btw, itu waktu beli eskrim dimain-mainin ga? hahaha.. kalau eskrim turki di indo sini kan mau beli dimain-mainin dulu.
ReplyDeleteMayan gede. Lupa aku, kayaknya ga deh. Apa iya ya hahaha :D
DeleteMuseum Panorama yang tiga dimensi itu keren banget ya mbak.. Aku belum pernah ke Turki mbak, tapi pengen banget hehe semoga kesampaian ya
ReplyDeleteIya semoga nanti kesampaian.
DeletePengen banget bisa ke Turki,,, museumnya klasik gaya eropa gitu ya mba walaupun itungannya bangunan baru karena baru dibangun tahun 2005,,, ya karena masuk eropa juga sih, LOL... tapi pengen ke Turki soalnya mau cobain balon udara hehehe,, kemarin kesana juga ga mba?
ReplyDeleteGa ada jadwal naik balon udara mbak, soalnya city tour cuma seharian ga sempat hihihihi :)
DeleteSudah beberapa kali baca perjalanan kamu ke Turki, sukses deh bikin aku menjadwalkan liburan ke Turki jika pandemi sudah berakhir. Yang ini juga aku catat ah untuk tempat yang wajib dikunjungi kalau ke Turki.
ReplyDeleteHehehe thanks mbak, iya semoga ya kelar pandemi bisa ke Turki lagi :)
Deletewah keren ya mak museumnyaaa, dalemnya bagus banget dan bersih banget juga yaaa.. Jadi pengen umroh+turki juganih, semoga diizinkan kesana ah setelah pandemi nantiiii.. Aamiin
ReplyDeleteAamiin. Nanti sempatkan mampir ke museumnya ya.
DeleteWah suamiku nih penggemar berat Turki dan Al Fatih. Pasti dia mau banget ke museum Panorama 1453.
ReplyDeleteKalau datang sendiri apa bisa pakai jasa tour guide? Buat menjelaskan detail diorama di sana sepertinya perlu pemandu.
Bisa kayaknya, supaya kita mengerti ya cerita peperangannya ketika berkunjung ke sana :D
DeleteAku pas ke Istanbul nyempetin mampir ke museum teknologi islam deket Hagia Sophia. Di Turki museumnya bagus2 ya mbak.
ReplyDeleteIya, bikin kepengen datang lagi ke museum2nya.
DeleteMasya allah seneng banget bisa ke Istanbul yah, duh saya jadi ingin kesana juga, menyaksikan kemegahan museum panorama ini.
ReplyDeleteNanti mbak juga bakalan ke Istanbul aamiin.
DeleteAku sampai punya cita-cita, kalau punya anak laki, aku beri nama Muhammad Al-Fatih. Karena saking kagumnya dengan penaklukan Konstatinopel di usianya yang begitu belia.
ReplyDeleteMuseum Panorama 1453 menceritakan banyak hal dari masa lalu.
Wow, keren :D Iya mbak. Museum Panorama 1453 ini menyimpan banyak cerita sejarah Islam di Turki :)
DeleteAaah ini masih sebatas dream list di agenda
ReplyDeleteMau kesana terbentur bujet
Belum sekarang Covid juga
Aamiin aja dulu hehehe :D
Deletemasyaallah. bagus banget museumnya mbak nurul. aku jadi tambah pingin ke turki. semoga pandemi cepat berlalu, harga tiket pesawat juga murah, biar bisa jalan ke turki dan eropaaa lainnya
ReplyDeleteIn sya allah nanti kesampaian aamiin 😍
Deletewah memang menakjubkan ya mbak
ReplyDeleteTurki memang punya banyak tempat bersejarah yg sangat menarik untuk dikunjungi
Betul banget mbak. Ngangenin kepengen jalan2 ke Turki lagi aamiin aja dulu ya 😍
DeleteLuar biasa ya karya panoramanya. Hasil karyanya detil banget
ReplyDeleteMasya Allah indahnya :)
DeleteMuseumnya keren banget Mbak. Aku tuh kalau ke Museum senang berlama-lama. Dibacain semua informasi yang ada di situ. Seneng aja mempelajari zaman kejayaan pemerintahan Islam. Sayang aja perang menghancurkan Istanbul
ReplyDeleteAku suka berkunjung ke museum. Ternyata ga selalu menyeramkan ya hehehe :) Nambah pengetahuan dan wawasan sejarahnya juga :D
DeleteCita cita banget nih, umroh plus ke Turki
ReplyDeletePastinya juga ke museum, agar lebih paham tentang bangsa Turki
Iya mbak :)
DeleteWaww, mupeengg ke Turki!
ReplyDeleteMau jalan2 dan menikmati sejarah, juga kulinernya yg (kayaknya) endolitaa
Semoga next time ada rezeki dah
In sya allah nanti bisa mbak, aamiin.
DeleteMasya Allah ke Museum Panorama 1453 ini nggak hanya sekadar jalan-jalan aja ya, tetapi juga sekalian wisata sejarah Islam. Kalau selama ini baca sejarahnya lewat belajar di sekolah, langsung datang ke sana makin berasa lagi suasananya karena ada diorama
ReplyDeleteBetuuuul. Kalau datang langsung, dengerin cerita guide-nya, rasanya beda mbak hehehe :D
DeleteBagusnya yaa mba musiumnya dan tamannya juga asri banget. Cocok bgt tuh abis keliling musium trs mamam ea krim, itu kaya es krim turki yg ada disini gak sih yg kita suka diisengin penjualnya?
ReplyDeleteIyaaaa :D Cocok banget pokoknya. Adem hehehe.
DeleteBagian DIORAMA nya itu keren banget ya Nur. Lukisannya keliatan hidup dan presentasi cerita perjuangan M. Al-Fatih serasa real untuk kita. Berasa ada di dalam cerita pertempurannya. Aku pasti betah banget nih kalo di sini. Secara paling seneng nelusurin museum yang sarat dengan jejak-jejak sejarah. Apalagi kalau didampingi oleh pemandu yang berkualitas. Waaahh berjam-jam juga bakal betah.
ReplyDeleteA must visit premises kalau ke Turki ya.
Betah deh, di dalam museumnya bagus, indah, nyaman. Abis itu beli es krim deh mamam dulu ademin tenggorokan hihihi. Sip mbak Annie.
DeleteMuseumnya terlihat besar dan megah ya mba. Ada diorama dan efek 3Dnya juga. Ini keren bgt. Kayaknya aku bakal betah kalau berkunjung kesana :))
ReplyDeleteIya. Menakjubkan pokoknya lah hehehe.
DeleteMasya Allah, walau cuma visit sehari tapi senang ya Mba Nurul bisa mengunjungi salah satu museum bersejarah di Turki ini. Apalagi bareng jajan es krimnya. Next jalan2 lagi khusus ke Turki ya biar bebas untuk mengunjungi museumnya :D
ReplyDeleteIya, Nita. Alhamdulillah 😋😍
DeleteAlhamdulillah mbak Nurul sudah pernah ke turki dan melihat langsung museum diorama penaklukan konstantinopel oleh Sultan Al Fatih. Kalo aku cuma baru lihat filmnya saja mbak, belum pernah ke Turki.
ReplyDeleteMenakjubkan melihat isi museum nya ya, seperti melihat langsung saat penaklukan itu terjadi.
Menurut yang aku baca, penaklukan konstantinopel itu sudah dilakukan oleh umat muslim sejak abad ke 8, semuanya gagal, baru pada saat Al Fatih itulah umat Islam berhasil menaklukkan konstantinopel.
Alhamdulillaah. Tq mas 😘😘 Sejarah perjuangan Turki yang menakjubkan 😊
DeleteSudah lama tidak main ke sini.. Dan ternyata udah ada tema baru yaak. Keren nih mbak tema nya.
ReplyDeleteTurki Usmani, Sultan Al Fatih, adalah tokoh yg cukup aku kagumi. Beliau keren. Beliau yang membuktikan nubuwat RAsul, sebaik baik pemimpin dan sebaik baik pasukan yang menaklukkan Konstantinopel.
Halo, Mas Dodo apa kabar? Hehehe..iya nih, tema blog baru..biar makin semangat 😍😍 Thanks. Betul. Al Fatih ini tokoh pejuang Turki yang patut kita teladani.
Delete