Menikmati Sajian Nusantara di Rumah Sarwono Resto & Coffee Shop

Ada Toilet dan Musala Bersih

Sekilas Tentang Nama Sarwono

Rumah Sarwono merupakan restoran dan coffee shop yang menawarkan konsep unik dengan nuansa ala Jawa. Tempat nongkrong hits yang baru soft opening pada 2022 lalu ini cukup luas dan nyaman serta fasiltas yang memadai. Buat kalian yang senang foto Outfit of The Day (OOTD), cocok banget tempatnya di sini.  

Ternyata, nama Sarwono ini adalah nama seorang petinggi pada era pemerintahan Presiden Soeharto di masa orde baru. Bapak Sarwon Kusumaatmadja merupakan sosok yang beberapa kali dipercaya menjabat sebagai menteri. Eks Menteri Eksplorasi Kelautan ini membangun hunian nyaman dan sederhana di atas tanah milik anaknya.  

Sosok publik figur lulusan Jurusan Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung ini pernah beberapa kali menjabat peran penting dalam kabinet Soeharto. Beliau berkarier sebagai angota DPR RI, Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Golkar, Menteri Menteri Negara Lingkungan Hidup pada Kabinet Pembangunan VI periode 1993 hingga 1998.

Sarwono juga pernah memegang jabatan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara pada Kabinet Pembangunan V pada tahun 1988 hingga 1993. Setelah itu beliau menduduki jabatan sebagai Menteri Eksplorasi Kelautan pada tahun 1999 hingga 2001. Dalam Pemilu legislatif tahun 2004 silam, Sarwono kembali dipercaya sebagai wakil rakyat dan duduk di kursi anggota DPD-RI. Sebelum wafat, Sarwono lebih banyak berkontribusi sebagai Dewan Komisaris PT. Energy Management Indonesia (Persero).

"Kembali ke Rumah Sarwono" Perpaduan Nilai Budaya Jawa dan Modern

"Kembali ke Rumah Sarwono" mengusung konsep style ala Jawa yang dipadukan dengan bohemian untuk interior dan eksteriornya. Pengunjung bisa pilih area indoor maupun outdoor. Coffee & resto dengan nilai budaya ini memiliki Rumah Joglo yang didominasi warna cokelat. Begitu memasuki area Rumah Sarwono, kita disuguhkan ornamen cantik, gemerincing bambu dan besi saat tertiup angin. 

Baca: Rekomendasi 5 Restoran Mewah Milik Artis yang Wajib Kalian Coba

Rumah Joglo

Tak cukup sampai di situ, terdapat semacam delman tak berkuda menghiasi halaman rumput hijau. Rumah Sarwono ternyata lebih dahulu dikenal sebagai gedung maupun tempat acara besar/ event spesial seperti pesta pernikahan, ulang tahun, arisan, halal bi halal dan beragam acara lainnya. Temanku bilang, “Kayaknya aku pernah datang ke sini saat undangan pernikahan, tapi sudah lama, lupa kapan deh.

Rumah Joglo, Delman dan Taman yang Luas

Makan Prasmanan Nasi Sela Bali

Aku membaca daftar menu yang terdapat di story IG Rumah Sarwono, ternyata di sini disediakan beragam menu Nusantara dan modern juga. Ada aneka steak, salad, chicken steak, sate maringgi, jus, aneka kopi berbagai varian kekinian, teh, camilan tradisional, Oh, ada bar juga di tengah kawasan Rumah Sarwono, lho.

Lalu bagaimana dengan kelanjutan cerita bukber aku dan teman-teman blogger bersama tim Dompet Dhuafa? Senang sekali kami bisa menikmati Nasi Sela Bali dan beraneka ragam camilan tradisional secara prasmanan, selain kurma dan semacam kolak candil. Untuk minumannya terdapat dua pilihan yakni air mineral dan es teh manis segar. 

Kalian sudah pernah mencobanya, belum? Nasi Sela biasanya ditemani lauk ayam betutu, sate kulit ayam, sambal matah, urab sayur kacang panjang dan lain-lain. Nasi Sela Bali khas Karangasem perpaduan nasi, sela (ketela/ubi) dicampur varian lainnya. Kandungan gizinya lebih baik daripada sekadar nasi biasa.  

Nasi Sela Bali

Dulu, di tahun 1970-an Nasi Sela populer dan menjadi makanan pokok masyarakat setempat karena beras sangat langka, ibarat 'Pertahanan di Masa Krisis'. Kali ini aku menikmati Nasi Sela Bali dengan kulit ayam krispi juga yang kriuk-kriuk di keripik Ada telur rebus berbumbu seperti balado, urab kacang panjang, ayam suwir dan sebagainya seperti tampak pada gambar di sini.

Duh, lezaaaatnya! Kalau dijadikan satu di piring, jadi kayak nasi tumpeng nih. Sate ayamnya gede-gede, pokoknya wow. Bumbu pedas yang kupikir bakalan sangat pedas ternyata ada manis-manisnya. Ya namanya juga perpaduan ya dan mungkin yang memasaknya pun orang Jawa yang senang manis-manis. 

Takjilnya ada kurma, semacam kolak cendil serta berbagai camilan tradisional. Hampir semua menu dicicipi sampai perut begah bahagia. Alhamdulillaah. Untung saja aku langsung makan menu utama, bukan camilannya dulu. Kalau tidak, bisa-bisa ga masuk perut tuh Nasi Sela Bali-nya.

Sate Ayam, Urab Kacang Panjang dan Daging Ayam Suwir

Sambal Matah, Kulit Ayam Krispi, Telur Bumbu Pedas Manis dan Keripik

Spot Instagramable Ramah Anak dan Foto OOTD   

Seperti sudah diceritakan di atas, aku dan mbak Ade tiba di Rumah Sarwono di waktu lebih awal. Niat banget foto-foto mumpung baelum ramai pengunjungnya. Supaya kelihatan jelas juga kan masih ada sinar matahari. Sebenarnya keren sekali foto malam hari dengan sinar lampu kuningnya.

Berhubung khawatir banyak bocor pada foto dan malas editnya, jadilah kami cekrek-cekrek di sore hari. Kapan-kapan mesti coba menikmati sajian Nusantara dan ngobrol-ngobrol bareng teman maupun keluarga di malam hari deh dengan masakan yang berbeda. Penasaran sekali sih.  

Bagaimana kalau ajak bocil alias anak kecil ke tempat ini? Tak perlu khawatir, anak-anak akan betah berada di sini. Mereka bisa bermain di rerumputan yang luas dan taman yang indah, naik becak untuk berfoto, melakukan aktivitas dengan banyak gerakan dan sebagainya 

Selain digunakan untuk acara-acara besar maupun acara keluarga, tak sedikit kelompok ataupun komunitas yang menyelenggarakan kegiatannya di Rumah Sarwono. Teman-teman bisa melihat keseruannya dan menu Nusantara di Instagram @rumah.sarwono ya.

Baca: Rumah Go'A Dik Doank, Cafe Hidden Gem Nyentrik di Tangerang Selatan

The Garden Pondok Indah Mall

Naik Becak

Bersama Mbak Ade Ufi

Masuk Melalui Lorong Bambu dan Dekorasi yang Menawan

Pagar bambu, lampu-lampu hias dengan sinar kuning dan taman yang luas turut melengkapi keindahan outdoor Rumah Sarwono. Aku berfoto di Rumah Joglo, ayunan, serta duduk cantik naik becak dekat bar. Ada pula foto di depan delman tak berkuda. 

Sebenarnya masih banyak yang ingin kutulis, namun waktu jualah yang memisahkan kita 😁 Semoga di lain kesempatan aku bisa bertandang ke Rumah Sarwono bersama keluarga untuk menikmati masakan Nusantara lain yang unik dan berbeda. Nantikan cerita blogger gathering di judul berikutnya ya. Terima kasih sudah mampir. Sampai jumpa!