Ngopi di Koffie Bloem Bogor

Minum kopi di coffee shop itu biasa. Kalau sekalian belajar videografi, itu baru istimewa. Belajar ramai-ramai pun sudah biasa, apalagi bareng emak-emak. Kali ini aku mau cerita keseruan aku ngopi dan ngemil sekaligus private video session di Koffie Bloem. Sudah pernah belum? 

Rafa nih andalan banget kalau foto dan video. Si sulung ka ada di Bandung, sudah mulai kuliah semester 1 program studi S1 Desain Komunikasi Visual di Telkom University. “Ya udah, kamu duluan aja belajarnya. Aku nanti aja pas waktunya bisa santai”, ucap suamiku. “Fakhri juga sibuk, Mah. Ga suka videoan. Kapan-kapan aja”, kata si gempal. Lha?

Baca: Peluang Karir Desain Komunikasi Visual di Industri Digital

Kenapa Mesti Belajar Video?

Jadwal kerja papanya anak-anak memang sangat padat. Bahkan masih Work From Home (WFH) dan Work From Office (WFO) 2:3 masih sama ketika zaman pandemi saat itu. Segala bujuk rayu sudah aku tancapkan padanya agar dia mau belajar video. Alhamdulillaah ia menganggukkan kepalanya, tapiiiiii…. Entah kapan mulainya wakakakaka katanya sih tahun ini. 

Sebenarnya aku cukup bisa videoan dan sering mengedit video. Namun aku merasa hasilnya kurang bagus, belum estetik dan ala kadarnya. Tapi aku pun mengapresiasi diri sendiri sejauh ini sudah berkembang keterampilan foto dan video. Biasanya aku pakai Inshot, namun aku ingin coba Capcut yang kata orang-orang lebih seru karena banyaknya menu.

Kegiatan dan kesukaanku yang utama tetap dalam bidang tulis-menulis seperti di blog ataupun dulu zaman buku-buku antologi. Singkat cerita, ternyata jodoh guruku eeeaaaa adalah Rudi Capriadi. Teman-teman mungkin sudah familiar dengan namanya ya. Kenapa pilih dia? Entahlah, bisa jadi rahasia Ilahi. Vlogger yang luar biasa hebatnya story telling dalam bentuk video. Feeling saja sepertinya dia cocok one on one denganku.

Ngopi di Koffie Bloem

Selasa, 3 Oktober 2023 aku berangkat dari rumah ke Stasiun Lenteng Agung naik Jaklingko lalu Commuter Line sampai Stasiun Bogor. Sudah janjian eh doi telat, wew! Jangan-jangan masih mencuci baju atau belum mandi. Maklum, namanya juga anak kost eh hahaha. Akhirnya Rudi datang juga! Kami langsung naik angkot lupa nomor berapa menuju sebuah coffee shop sederhana namun unik, namanya Koffie Bloem. 

Baca: Cara Beli Tiket Online Kereta Bandara Soekarno Hatta Via Website Raiink

Lokasi 

Koffie Bloem berada di Jalan Paledang No.38, RT.06 RW.07, Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat. Kedai kopi dengan tagline Specialty Coffee Shop & Single Origin's And Eatery ini bersebelahan dengan JNE Paledang/ Favela Sunset.

Persis di sebrang Koffie Bloem terdapat sekolah TK dan SD. Pantas agak ramai ibu-ibu di sekitar kedua sekolah tersebut. Untungnya, saat kami datang sekitar pukul 10.30 an masih sepi di Koffie Bloem. Ada plang tulisan Koffie Bloem terlihat dengan papan JNE. Parkir mobil kayaknya cukup 2 saja dan sisanya motor deh.

Koffie Bloem Bogor

Jam Buka

Coffee shop ini buka setiap hari dengan jam operasional yang berbeda-beda. Misalnya Senin, Selasa, Rabu, Kamis dan Jumat buka mulai 08.00 sampai 22.00 WIB. Adapun Sabtu dan Minggu jam buka sejak pukul 10.00 hingga 22.00 WIB. Asyik kan, pagi-pagi sudah bisa ngopi cantik di sini!

Suasana 

Sekilas seperti berada di rumah nenek ahahahah ngikutin orang-orang begitu kan? Apa benar siga di imah nini atawa aki urang? (Seperti di rumah nenek atau kakek kita). Coba lihat interiornya, yuk! Serba hijau menenangkan cat dindingnya dan perabotannya tempo doeloe.

Begitu tiba, tampak beranda Koffie Bloem yang terlihat teduh dan homey. Menapaki tiga anak tangga yang di samping kanan dan kirinya banyak pot tanaman mungil, benar seperti bertamu ke rumah zaman kolonial Belanda dahulu. Kusen pintu dan jendela pun serba hijau tosca. Temaram lampu hias sinar kuning menghiasi ruangan. 

Meja-meja, kursi-kursi, lemari dan ornamen di coffee shop juga cukup menawan. Memang tidak seberapa luas. Namun tempat ini bisa dibilang coccoklah untuk kita sekadar meet up, mengerjakan tugas kuliah maupun pekerjaan kantoran, selain ngopi tentunya. Ada sebuah televisi layar datar di sudut kiri ruangan bagian dalam.

Interior Koffie Bloem

Meskipun tanpa AC, saat itu di siang hari ternyata kami ga kegerahan. Sirkulasi udara cukup baik dengan atap yang tinggi dengan lampu gantung cantik serta jendela yang terbuka lebar. Lagi-lagi pot-pot tanaman hias berjejer rapi di sini. Aku dan Rudi pilih duduk di beranda saja.

Mungkin kalau boleh memberikan saran, ditambah toilet kecil di dalam. Supaya pelanggan ga perlu berjalan ke samping luar kiri mencarinya. Oh ya, kalau kalian ingin salat, cukup berjalan kaki beberapa meter saja sangat dekat ada sebuah masjid yang cukup besar, namanya Masjid At Taufiq.

Menu

Milks Base, Manual Brew, Signature Variant Coffee

Cukup beragam juga pilihan milk base, ada Bloem choco, taro, matcha, green tea, rocho dan matchagatto. Untuk manual brew tersedia V60, Japanese, Vietnam Drip dan Tubruk. Pilihan signature variant coffee ada bloemen koffie, vanilla latte, caramel latte, Spanish latte, biscoff koffie, ropresso latte dan baileys latte. Kalau ingin ditambah es, es krim maupun shot espresso juga bisa. Masih banyak minuman kopi lainnya di Koffie Bloem Bogor ini. Yakin ga bingung saking banyaknya? 😃

Tea Base & Premium, Milkshake, Fruity Frappe, Bloemitto Freshy

Di Koffie Bloem tersedia milkshake chocolate, cookies & cream, vanilla. Selain itu ada fruity frappe mango, mixberry, strawberry, avocado, sirsak, jambu merah. Untuk teh kita bisa pilih lychee tea, bloem tea dan lemon tea, cascara tea, silver white tea, green tea dan black tea.

V60, Bloemen Koffie dan Singkong Goreng

Daftar Menu Koffie Bloem Bogor

Makanan dan Camilan

Di sini tersedia rice bowl, beef rice, chicken bites & rice. katsu bowl & rice, grilled chicken, grilled beef saussage, beef spaghetti, mie goreng, bihun goreng, kwetiau goreng, nasi goreng, nasi ayam penyet, nasi ayam kremes, nasi ayam bakar.

Pilihan camilan banyak banget, ada risoles, kentang goreng, pisang cokelat, cireng, brownies, donat, pizza, chicken wings, sweet choco, choco cheece, beef & egg, French toast. Ada pula menu paket seru berdua seperti kentang goreng dan sosis, donat dan cireng, kentang goreng dan chicken wings dan sebagainya.

Menu Pilihan

V60, Bloemen Koffie dan Singkong Goreng adalah pilihan kami. Rudi maunya V60 dan aku Bloemen Koffie. Singkong goreng 1 porsi isi 4 potong lumayan gede-gede. Rasanya enak, gurih dan bumbunya pas. Pengen pesan grilled chicken dan grilled beef sausage eh ternyata bahan-bahannya belum ready hehehe.

Sebagai penyuka kopi yang ga sering nongkrong di coffee shop, aku sempat bingung juga saking banyak pilihan kopinya. Ternyata Rudi cukup tahu soal kopi. Mantap! Biasanya sih aku pilih kopi gula aren. Yang ini pun semacam itu, daripada mikir kelamaan wkwkwkwkw.

Jadi gimana tuh belajar video secara privat? Sulit diungkapkan ahahaha. Ya pokoknya coba Capcut, cara syut maju mundur, slide kiri ke kanan atau sebaliknya, tanya-tanya angle foto, seperti itu. Paling susah kalau ga pakai alat bantu. Asa kagok deregdeg alias gemetaran karena mesti syut sekian detik secara smooth. 

Baca: Ngopi dan Belajar Videografi di Loffee Coffee & Eatery 

Ini dia tantangannya bagaimana mengambil gambar tanpa gimbal. Posisi tangan, telapak tangan dan jari mesti diperhatikan baik-baik. Idealnya kita mesti praktik, ga cukup hanya teori. Lama-lama pasti bisa dan akan semakin estetik hasil videonya aamiin.

Rudi mengantar aku hingga memasuki Stasiun Bogor. Sebelumnya kami makan siang nasi goreng Aceh dulu dekat Koffie Bloem. Rudi menemani aku beli asinan buah dan sayur juga soto mie sebagai oleh-oleh buat Aa Rahmad dan ayang Fakhri. Aku juga beli roti Maryam Salman di sana. Aih, jajan terus nih. Hatur nuhun Rudi. Sesama urang sunda ya begini nih hihihihi.

Bersama Rudi di Koffie Bloem Bogor

Baca: Berburu Kuliner Bogor

Teman-teman, itulah cerita keseruan kami di Koffie Bloem Bogor. Semoga di lain waktu aku bisa main lagi ke Kota Hujan ini. Berharap di Jakarta turun hujan, soalnya sudah gerah sekali sih. Nantikan video reels aku di Instagram @nurul_sufitri ya. Terima kasih dan sampai jumpa!