Apa kabar teman-teman? Semoga ibadah di bulan suci Ramadan berjalan lancar aamiin. Sepertinya menu sahur dan berbuka puasa sudah siap nih. Jangan lupa menggosok gigi sebelum tidur malam supaya sisa-sisa makanan tidak menempel di gigi. Namun jika karang gigi dan plak sudah menumpuk, lakukan scaling di klinik gigi ya.   

Pengen makan enak tapi irit dompet? Yuk, cobain deh berbagai masakan di Warung Pak To! Makanan dan minuman dengan harga bersahabat di tempat ini rasanya mantul, lho. Selain martabak Mesir sebagai menu andalan, ada pula paket ayam bakar, nasi goreng dan lain-lain. Penasaran?

Sudah tahu belum, Toko Merah di Kota Tua Jakarta kini disulap menjadi cafe yang estetik? Sempat beralih fungsi dan berpindah tangan beberapa kali, Toko Merah kemudian mengalami transformasi menakjubkan menjadi coffee shop yang dinamai Rode Winkel. Yuk, simak ceritaku ngopi cantik di Rode Winkel bersama MVM Community!

Belakangan ini aku, suami dan anak-anak lebih sering berkunjung ke Kebun Binatang Ragunan di Sabtu pagi. Begitu dibuka pukul 07.00 WIB kami sudah tiba dan membeli tiket masuk seharga Rp4.000 untuk dewasa dan Rp3.000 untuk anak. Rajin amat sih, pagi-pagi sudah nengokin aneka satwa di sana?

Berkunjung ke museum bersama keluarga mungkin sudah biasa. Tetapi bagaimana jika museum tour bersama komunitas yang anggotanya memiliki kesamaan hobi dan tujuan? Apalagi kegiatan ini diibaratkan bermain sambil belajar. Wah, penasaran kan, seperti apa keseruan aku dan Moms Video Maker Community di Museum Sejarah Jakarta?

Ini dia rekomendasi warung makan enak, lezat, nikmat di area Cilandak KKO yang menyediakan menu utama sate. Ada sate ayam, sate kambing, sate sapi, tongseng ayam, tongseng sapi, nasi goreng ayam, nasi goreng kambing, nasi goreng sapi, tengkleng sapi, tengkleng kambing, sop kambing, sop sapi, gulai kambing jeroan dan balungan, gulai sapi, igar bakar sapi. Warung Sate Klaten Pak Man sudah eksis sejak tahun 1990.

Emang boleh santap siang seistimewa ini? Ditraktir orang tua menikmati menu daging sapi di Andakar Steak Duren Tiga? Rasanya agak ga enak hati, masa anak ditraktir sama mama papa, hihihi. Beberapa kali menolak, akhirnya aku dan Aa Rahmad ikutan juga. Tadinya biarkan Rafa dan Fakhri saja yang ikutan.